Makkah: Hati yang Terukir Abadi dalam Segelas Jus Jeruk

Sebuah pengalaman kuliner tak terlupakan berhasil terekam dalam laporan Liputan6.com dari Makkah, di mana segelas jus jeruk sederhana di Hotel Pullman Zamzam Makkah mampu meninggalkan kesan mendalam yang dijuluki "hati yang tertinggal". Momen ini terjadi pada Selasa, 11 November 2025, saat seorang jurnalis dari Liputan6.com mengikuti Accor Media Trip dan menikmati sarapan terakhirnya di The Tea Garden, setelah dua pagi sebelumnya menyantap sarapan di kamar.

Alih-alih hidangan mewah, jus jeruk murni menjadi bintang utama yang memikat selera. Minuman ini disebut-sebut istimewa karena disajikan tanpa tambahan air maupun gula, melainkan hanya sari jeruk murni. Citarasanya yang kental dengan perpaduan manis dan asam yang seimbang, serta konsistensinya yang terjaga dari hari pertama hingga terakhir, menjadi kunci daya tariknya.

Jeruk untuk jus istimewa ini diketahui berasal dari Thaif, kota tetangga Makkah yang terkenal dengan produk pertaniannya. Jus jeruk tersebut tidak hanya berfungsi sebagai pelepas dahaga, tetapi juga menjadi pendamping sempurna untuk berbagai hidangan yang disantap jurnalis tersebut, baik saat sarapan, makan siang, maupun makan malam. Pengalaman ini digambarkan sebagai wisata gastronomi, di mana kuliner Arab Saudi dapat dinikmati dalam bentuknya yang paling autentik. Laporan ini menyoroti bagaimana detail kecil dalam penyajian kuliner dapat menciptakan kesan yang begitu kuat, bahkan mampu memenangkan hati dan lidah sang penikmatnya.