:strip_icc()/kly-media-production/medias/5362018/original/093026900_1758807963-annie-spratt-uz92LQEQioA-unsplash.jpg)
Wujudkan hunian minimalis yang estetik dan segar dengan sentuhan alami dari tanaman hias. Bagi Anda yang tinggal di apartemen dengan ruang terbatas dan kesibukan tinggi, memilih tanaman yang mudah dirawat adalah kunci. Berikut adalah lima rekomendasi tanaman hias yang tidak hanya mempercantik ruangan, tetapi juga tidak menuntut perawatan rumit.
1. Lidah Mertua (Sansevieria)
Dikenal juga sebagai tanaman ular, Lidah Mertua adalah pilihan yang sangat populer untuk apartemen bergaya minimalis. Tanaman ini super tangguh dan hampir tidak bisa mati, bahkan dalam kondisi sulit sekalipun. Lidah mertua dapat menyaring udara dari polutan berbahaya seperti formaldehida dan benzen, serta menghasilkan oksigen di malam hari, menjadikannya ideal untuk kamar tidur. Perawatannya sangat mudah; Lidah Mertua membutuhkan sedikit air dan dapat bertahan di kondisi cahaya rendah hingga sedang. Siramlah tanaman ini sekitar 1-2 kali seminggu atau ketika tanah sudah benar-benar kering untuk mencegah akar busuk. Tanaman ini menyukai campuran tanah pot yang gembur dan memiliki drainase yang baik.
2. Sirih Gading (Pothos/Devil's Ivy)
Sirih Gading (Epipremnum aureum) adalah tanaman merambat dengan daun berbentuk hati yang memukau, cocok untuk digantung atau diletakkan di rak tinggi. Tanaman ini sangat cocok untuk pemula karena daya tahannya yang luar biasa dan kemampuannya tumbuh baik di cahaya rendah maupun sedang. Sirih Gading juga dikenal sebagai pembersih udara yang efektif, terutama dalam menghilangkan formaldehida dan xylene dari udara. Perawatan Sirih Gading cenderung mudah; siram hanya saat tanah terlihat kering dan hindari paparan sinar matahari langsung. Penting untuk tidak menempatkannya di ruangan yang gelap karena dapat menghambat pertumbuhannya dan membuat daun kehilangan variegasi.
3. ZZ Plant (Zamioculcas zamiifolia)
ZZ Plant, atau yang sering disebut "tanaman besi" atau "pohon dolar," adalah pilihan tepat bagi Anda yang sering lupa menyiram tanaman. Tanaman ini memiliki daya tahan yang luar biasa dan tetap segar dengan daun mengilap meskipun jarang mendapat cahaya atau perhatian. ZZ Plant sangat tahan terhadap kondisi minim cahaya dan penyiraman, bahkan dapat mentolerir kondisi cahaya redup di sudut gelap rumah. ZZ Plant hanya membutuhkan penyiraman minimal, satu hingga dua minggu sekali, saat tanahnya benar-benar kering. Memberi pupuk cair dosis rendah sekali atau dua kali setahun di musim semi atau musim panas dapat memberikan dorongan nutrisi.
4. Peace Lily (Spathiphyllum)
Peace Lily adalah tanaman hias indoor yang dikenal karena tampilannya yang anggun dengan daun hijau tua mengkilap dan bunga putih bersih menyerupai layar kecil. Selain keindahannya, Peace Lily mampu menyerap racun di udara dan meningkatkan kualitas udara, bahkan dapat mengurangi spora jamur di udara. Tanaman ini ideal untuk ruang tidur atau ruang kerja. Peace Lily menyukai cahaya terang tidak langsung dan tanah yang selalu lembap. Siram secara rutin ketika tanah terasa kering saat disentuh, namun hati-hati agar tidak memberikan terlalu banyak air karena lebih toleran terhadap kekurangan air. Penggunaan media tanam yang memiliki kandungan organik cukup banyak dan memiliki drainase baik sangat disarankan.
5. Spider Plant (Chlorophytum comosum)
Spider Plant, atau Lili Paris, adalah tanaman dengan daun panjang menjuntai yang sangat cocok untuk dekorasi apartemen, terutama jika ditempatkan di pot gantung. Tanaman ini sangat mudah dirawat dan bisa tumbuh subur dalam berbagai kondisi, bahkan tidak memerlukan perawatan khusus. Selain cantik, Spider Plant juga mampu menyerap zat beracun di udara. Spider Plant menyukai tanah yang lembap tetapi tidak suka terendam air. Biarkan permukaan tanah mengering sebelum menyiram ulang. Tanaman ini menyukai sinar matahari cerah, sedang, dan tidak langsung. Pastikan pot memiliki lubang drainase yang baik untuk menghindari genangan air.